BIMATA.ID, Jakarta – Pemerintah Republik Indonesia (RI) diminta segera merespons cepat masuknya Covid-19 varian Omicron ke Indonesia. Sarana dan prasarana perawatan pasien harus dipersiapkan semaksimal mungkin.
“Persiapan hal penanganan dan perawatan harus kita pastikan juga sekarang siap, baik di RS (rumah sakit) maupun fasilitas yang lain,” ungkap Wakil Ketua Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Emanuel Melkiades Laka Lena, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (16/12/2021).
Selain fasilitas kesehatan, pria yang akrab disapa Melki ini menyebutkan, Pemerintah RI diminta untuk mempersiapkan kebutuhan obat-obatan. Jangan sampai kebutuhan medis tersebut terbatas.
“Kemudian juga SDM (tenaga kesehatan) kita yang menangani Covid-19 juga harus kita persiapkan dengan baik,” tandasnya.
Melki juga meminta, agar vaksinasi Covid-19 ditingkatkan kembali. Apalagi, Pemerintah RI menyampaikan terjadi penurunan imunisasi virus korona dalam beberapa waktu terakhir.
“Harus dikencangkan Kembali terutama di daerah yang belum sama sekali atau masih rendah, kita kencangkan vaksinasi sampai 70 persen lebih untuk sasaran dosis pertama dan kedua,” urai legislator daerah pemilihan (Dapil) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) II ini.
Lebih lanjut, politikus Partai Golongan Karya (Golkar) ini mengapresiasi keterbukaan Pemerintah RI yang tidak menutup-nutupi temuan persebaran Omicron di Indonesia. Pasalnya, keterbukaan itu sangat penting agar seluruh pihak mempersiapkan diri menghadapi varian Covid-19 yang pertama kali teridentifikasi di Afrika Selatan.
“Sehingga, semua masyarakat kita tetap waspada, antisipatif, dan disiplin dalam melihat perkembangan yang terjadi,” kata Melki.
[MBN]