Berita

Cegah Varian Omicron Kepala BNPB Instruksikan Perketat Pintu Masuk Udara Laut dan Darat

BIMATA.ID, Jakarta – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, meminta pemerintah terus memperketat perjalanan internasional baik melalui pintu masuk udara, laut, maupun perbatasan daratan setelah kasus Covid-19 varian Omicron terdeteksi pada 15 Desember 2021 lalu.

“Pintu gerbang masuk baik darat, laut dan udara. Kalau udara pintu masuk WNI itu ada di Soekarno-Hatta, Bali, dan lainnya. Kalau laut itu di Batam. Kalau daratan itu sepanjang perbatasan dengan negara lainnya,” ujar Suharyanto, Kamis (16/12/2021).

Suharyanto juga meminta masyarakat Indonesia untuk tidak bepergian liburan ke luar negeri selama libur panjang Natal dan Tahun Baru.

“Seperti yang disampaikan Menteri Kesehatan, varian Omicron ini datangnya dari luar negeri sehingga kita sarankan jangan berlibur ke luar negeri. Sebaiknya berlibur di Indonesia saja. Sabar dahulu. Kecuali ada sifat mendesak seperti perjalanan dinas, pengobatan, harus mematuhi peraturan yang ada. Jangan sampai menularkan virus ke keluarga dan kerabat,”ucapnya.Terkait temuan kasus pertama Covid-19 di salah satu tenaga kebersihan Wisma Atlet Jakarta, Suharyanto mengaku langsung melakukan penanggulangan.

 

“Semua tower dilaksanakan pengetatan. Semua di Wisma Atlet dilaksanakan tes PCR. Di tower 7 yang kosong digunakan untuk karantina terpusat untuk PMI. Di Rusun Nagrak juga disiapkan 3.500 tempat tidur untuk WNI,” tungkasnya.(oz)

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close