BIMATA.ID, Jakarta – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI), Abdul Muhaimin Iskandar mengemukakan, meningkatkan kinerja, citra, dan kepercayaan publik terhadap DPR RI merupakan hal yang tidak mudah dan tidak dapat dilakukan hanya dalam waktu yang sangat singkat.
“Tentu saja meningkatkan kinerja dan juga citra DPR RI ini tidak mudah. Perlu refleksi dan evaluasi atas kinerja yang telah dilakukan, serta dampaknya kepada masyarakat perlu dilakukan DPR RI,” ujar pria yang akrab disapa Cak Imin ini, saat memberikan sambutan sekaligus membuka Refleksi Akhir Tahun Kinerja DPR RI secara virtual, Jumat malam (10/12/2021).
Cak Imin menjelaskan, DPR RI membutuhkan dukungan wartawan dalam melakukan refleksi dan evaluasi terhadap kinerja, citra, dan tingkat kepercayaan publik. Terlebih, mereka adalah satu di antara pilar demokrasi yang memiliki peran sentral dalam menyampaikan informasi yang dilakukan oleh DPR RI.
“Tentunya, kita memerlukan dukungan rekan-rekan wartawan sebagai pilar demokrasi untuk menyebarkan berbagai informasi dan kegiatan-kegiatan parlemen. Sekaligus membantu masyarakat memantau kinerja DPR RI yang merupakan sumbangsih untuk membuat Indonesia ke depan makin baik,” jelas Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.
Legislator daerah pemilihan (Dapil) Provinsi Jawa Timur VIII ini menuturkan, peran media dalam menyampaikan informasi melalui pemberitaan baik yang bersifat cetak, siaran televisi, radio, hingga media sosial yang dikelola secara profesional, diyakini mampu mendukung DPR RI ke depannya dalam melakukan refleksi dan evaluasi terhadap kinerja, citra dan tingkat kepercayaan publik terhadap lembaga.
“Saya tidak tahu apakah lembaga surveinya yang keliru atau DPR-nya keliru, hasil survei tingkat kepercayaan publik kepada DPR selalu rendah. Padahal, kerja-kerja kita selama ini cukup baik, bahkan saat kantor pemerintahan banyak WFO, kita di DPR tidak bisa WFO total, harus tetap ada yang di kantor. Ini jadi bukti betapa kita serius selama ini,” tuturnya.
[MBN]