Bimata

PSG Nihil Shot on Target meski Mainkan Messi, Neymar dan Mbappe, Poch Sedih Banget

BIMATA.ID, Jakarta- Kejutan terjadi di laga pekan kesembilan Ligue 1 Prancis 2021/2022, saat tim bertabur bintang Paris Saint-Germain dipermalukan tuan rumah Rennes di Roazhon Park, Minggu (3/10/2021) malam WIB. PSG tersungkur dan kalah 0-2.

Meski tampil full team dengan menurunkan Lionel Messi, Neymar dan Kylian Mbappe sebagai trio lini serang, PSG tak bisa berbuat banyak di kandang Rennes.

Ketiga attacker kelas dunia tersebut, terlebih Messi, berhasil dimatikan para pemain bertahan Rennes sehingga minim impak.

Gol tuan rumah yang lahir di penghujung babak pertama dan awal babak kedua pun seakan benar-benar mematikan perlawanan PSG.

Rennes unggul 1-0 sebelum half-time lewat gol Gaetan Laborde pada menit ke-45, sebelum keunggulan tuan rumah digandakan Flavien Tait selepas restart, tepatnya pada menit 46′.

Yang lebih memalukan bagi Messi dan kolega, PSG sama sekali tak berhasil mencatatkan tembakan ke gawang lawan sepanjang laga, meski mampu melepaskan 13 percobaaan tembakan.

13 tembakan tanpa menemui sasaran, tidak ada yang lebih buruk dari catatan ini di pentas Ligue 1. Setidaknya sampai laman statistik Opta mulai mengumpulkan data pertandingan per musim 2006/2007 silam.

Penguasaan bola PSG yang mencapai 68 persen, berbanding tuan rumah yang hanya 32 persen, pun menjadi sia-sia belaka.

Kekalahan 0-2 di markas Rennes ini menjadi kekalahan perdana PSG di Ligue 1 Prancis musim ini, setelah sebelumnya mampu menyapu bersih delapan laga awal dengan kemenangan.

Menanggapi kekalahan mengejutkan ini, pelatih PSG, Mauricio Pochettino mengakui tim amat sedih.

Pelatih asal Argentina itu mengungkapkan kekecewaannya lantaran para pemain PSG tak mampu memanfaatkan sederet peluang untuk menghasilkan gol.

“Kekalahan membuat kami sangat sedih. Kami mempunyai pemain-pemain top, Anda bisa bilang mereka adalah pemain-pemain elite, tentu mereka juga sedih atas kekalahan ini karena mereka pemain profesional dan di atas semua itu, mereka adalah manusia biasa yang juga mencintai klub (PSG),” tutur Pochettino seperti dikutip dari Express Sport.

“Kami tak mampu mencetak gol dari peluang yang telah diciptakan. Kami tidak senang, tapi harus melanjutkan pekerjaan. Kami harus tetap positif dan terus bekerja,” sambung eks pelatih Tottenham Hotspur itu.

“Kami ingin kembali ke jalur kemenangan setelah jeda internasional nanti.”

 

Exit mobile version