BIMATA.ID, Bali — Wakil Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR RI Novita Wijayanti mengatakan bahwa penurunan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) telah berdampak pada peningkatan transportasi, terutama penerbangan.
Mengingat syarat penerbangan adalah vaksin dan swab antigen untuk penerbangan di Jawa – Bali, maka implementasi kebijakan baru tersebut ikut mengubah pola interaksi di bandara, termasuk ketika Anggota DPR RI berada di bandara. Sehingga perlu penataan pola interaksi baru di bandara.
Hal itu disampaikan Politisi Gerindra ini saat memimpin Tim Kunker BURT DPR RI ke Bandara I Gusti Ngurah Rai di Denpasar, Bali, Senin (4/10/2021).
Kunjungan kerja tersebut pengawasan terhadap Layanan Joumpa Airport VIP Service and Lounge dan meninjau pelaksanaan penataan pola interaksi baru pasca-PPKM darurat yang mencakup tentang kesiapan sarana, prasarana, SDM, dan prosedur keberangkatan termasuk fasilitas kesehatan (faskes) serta layanan lounge sesuai protokol kesehatan.
Novita mendorong staf pelayanan bandara, terutama Joumpa Airport VIP Service untuk selalu profesional dalam memberikan jasa layanan bandara.
“Sering terjadi ketika Joumpa sedang membawa VIP atau Anggota DPR sering ditanya terlebih dahulu oleh pihak Angkasa Pura, baru bisa melewati jalur khusus. Di sini berarti Gapura Angkasa kurang sinergi dengan Angkasa Pura,” kata Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra tersebut.
Untuk memaksimalkan pelayanan, Novita berharap Gapura Angkasa meningkatkan sinergi dengan Angkasa Pura serta maskapai penerbangan untuk memberikan pelayanan VIP melalui Joumpa Airport VIP Service and Lounge. Anggota Komisi V DPR RI itu menilai, penerapan ‘new normal’ ini pada dasarnya untuk mengatur ketentuan pelaksanaan prokes di seluruh aspek kehidupan masyarakat.
Setelah melihat langsung fasilitasnya dan mendengar penjelasan pejabat terkait, Novita menilai layanan Joumpa Airport VIP Service and Lounge di Bandara I Gusti Ngurah Rai berjalan cukup baik. Namun, sinergi antar stakeholder perlu ditingkatkan untuk memberikan pelayanan yang maksimal.
“Joumpa memberikan pelayanan sudah baik, namun Gapura Angkasa perlu menjalin koordinasi yang lebih baik dengan Angkasa Pura dalam memberikan pelayanan terhadap pengguna layanan jasa Joumpa,” pinta Novita.
Dalam kesempatan yang sama, General Manager PT Gapura Angkasa Oka Tiaksa menjelaskan pihaknya terus memperbaiki dan memperluas layanan Joumpa Airport VIP Service and Lounge di seluruh bandara di Indonesia. Terkait masukan yang disampaikan dalam pertemuan ini, Oka Tiaksa menyatakan akan meningkatkan komunikasi dan koordinasi dengan para pemegang kebijakan.
“Kami akan terus bersinergi dengan Angkasa Pura untuk memberikan layanan lebih baik kepada pejabat negara, Anggota Dewan atau pun pengguna jasa layanan bandara,” komitmennya
(***)