Bimata

Sikapi Demonstran Kunker Presiden, Kapolri Instruksikan Jajaran Harus Humanis

BIMATA.ID, Jakarta – Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan empat hal kepada jajaran menyikapi demontrasi yang terjadi di sejumlah daerah saat kunjungan kerja (Kunker) Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu.

Instruksi itu tertuang dalam surat telegram rahasia (STR) dengan nomor: 862/IX/PAM.3/2021/tanggal 15 September 2021.

“Jadi berkaitan hal tersebut, agar tidak terulang kembali disampaikan kepada para Kasatwil di jajaran Polda seluruh Indonesia untuk memperhatikan pedoman yang diarahkan Bapak Kapolri,” ucap Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri, Irjen Argo Yuwono, dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (15/09/2021).

Instruksi pertama yang disampaikan Listyo ialah pengamanan Kunker Presiden Jokowi dilakukan secara humanis dan tidak terlalu reaktif.

Kedua, apabila ada sekelompok masyarakat yang berkerumun menyampaikan aspirasi sepanjang dibenarkan undang-undang, maka tugas pengamanan hanya mengawal rombongan tersebut agar berjalan tertib dan lancar.

“Pada saat kunjungan presiden lewat kita amankan dari kelompok itu. Jadi, biar tertib dan lancar,” imbuh Irjen Argo.

Lalu ketiga, jajaran diminta memberi ruang sekelompok masyarakat yang menyampaikan aspirasi. Sehingga, aspirasi ini bisa tersampaikan dan dikelola dengan baik.

Terakhir, kelompok masyarakat penyampai aspirasi diminta mengomunikasikan hal itu kepada kepolisian dan unjuk rasa tidak boleh mengganggu ketertiban umum. Aparat juga diminta menyampaikan hal tersebut kepada masyarakat secara humanis.

“Semua kita kelola dan kita kawal. Sehingga, semuanya dapat berjalan baik dan lancar. Itu yang diarahkan Bapak Kapolri berkaitan dengan setiap kunjungan Bapak Presiden ke daerah. Ini kita sampaikan ke jajaran,” tutur Kadiv Humas Polri.

[MBN]

Exit mobile version