BIMATA.ID, Papua — Kepala Kantor Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) perwakilan Papua Frits B. Ramandey, menerima aduan Tenaga Kesehatan (Nakes) yang selamat pasca kekerasan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
”Komnas HAM Papua sudah menerima dan mendengar langsung pengaduan nakes korban kekerasan KKB Kiwirok. Ya, kami sangat prihatin dan menyesali adanya kejadian ini,” katanya, Selasa (21/09/2021).
Dia menegaskan, bahwa tenaga kesehatan yang bertugas di mana pun harus dilindungi. Sebab, mereka berjasa dalam tugas mulia memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat di kampung-kampung.
”Empat nakes yang datang mengadu di Komnas HAM Papua kami berikan apresiasi karena sudah mau datang dan menyampaikan persoalan terhadap kasus kekerasan KKB kepada mereka sebagai pekerja kemanusiaan di Puskesmas Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang,” ujar Frits Ramandey.
Guna memberikan kenyamanan bekerja bagi tenaga kesehatan di mana saja bekerja, dia berharap agar pemerintah dan aparat berwenang memberikan perlindungan jaminan keamanan kepada para nakes.
Frits menyebutkan, sejumlah tenaga kesehatan mengadu Komnas HAM mengaku trauma. ”Pemerintah dan instansi berwenang bisa memberikan jaminan keamanan untuk tenaga kesehatan yang bekerja melayani masyarakat di daerah pedalaman maupun wilayah terpencil lainnya,” tungkasnya.
[oz]