BeritaEkonomiInternasionalNasional

Kemenkominfo Terus Optimalkan Ekonomi Digital

BIMATA.ID, Jakarta- Pemerintah melalui Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate terus melakukan optimalisasi produktivitas ekonomi digital, sehingga pada 2025, nilainya bisa mencapai USD 124 miliar atau setara Rp 1.781 triliun.

“Melalui optimalisasi produktivitas digital yang didorong transformasi digital, PDB nasional diperkirakan bisa meningkat 1 persen pada 2024. Nilai ekonomi digital Indonesia tahun 2025 juga diprediksi tumbuh hingga 23 persen, yakni sekitar USD 124 miliar atau Rp 1.781 triliun,” kata Johnny, Rabu (22/09/2021).

Menurut data Kemenkominfo pada 2020 lalu, valuasi ekonomi digital Indonesia mencapai USD 44 miliar. Hal tersebut memberi kontribusi sekitar 4 persen terhadap Produk Domestik Bruto. Selain itu juga berkontribusi 42 persen terhadap total ekonomi digital kawasan Asia Tenggara.

“Kekuatan demografis digital Indonesia pada Januari 2021 mencapai 202,6 juta orang atau 73,7 persen dari total populasi. Ini menjadi salah satu faktor pendorong pertumbuhan ekonomi nasional di masa yang akan datang,” ujarnya.

Dengan laju pertumbuhan majemuk tahunan 2020-2025 mencapai 23 persen, valuasi ekonomi digital Indonesia diprediksi mencapai Rp 4.531 triliun pada 2030. Laju pertumbuhan majemuk ini menjadikan Indonesia sebagai negara dengan valuasi ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara.

Hal ini dibarengi juga dengan pertumbuhan sektor informatika dan komunikasi yang menurunya bisa jadi tulang punggung pemulihan ekonomi. Untuk itulah, Johnny mengatakan, percepatan transformasi digital menjadi upaya nyata pemerintah mendorong pemulihan ekonomi nasional.

Menurut data terkini, di kawasan Asia Pasifik, peningkatan adopsi teknologi digital dari sisi ekonomi bisa menghasilkan dividen sebesar USD 8,6 triliun pada 2025.

“Transformasi ini memperlihatkan besarnya potensi ekonomi digital sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi utama, termasuk di Indonesia,” ujarnya.

 

(ZBP)

Tags

Related Articles

Bimata
Close