BIMATA.ID, Kalsel– Ketua Komisi IV DPRD Kalsel, Muhammad Lutfi Saifuddin menyampaikan, saat ini Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) sedang darurat vaksin yang dikarenakan terbatasnya distribusi vaksin dari pemerintah pusat, Kamis (23/09/2021).
Politisi Partai Gerindra ini mau menanyakan dasar pemerintah pusat dalam menetapkan jatah kuota pada setiap provinsi. Tentunya, Lutfi tidak ingin daerahnya merasa dianak tirikan atas kejadian ini.
“Apalagi, penetapan status PPKM berdasarkan persentasi vaksinasi penduduk. Perlu kita perjuangkan bersama, jangan hanya daerah tertentu yang dijadikan prioritas,” ujar Lutfi.
Lutfi menjelaskan, beberapa provinsi lain yang penduduknya berusia di atas 12 tahun sudah divaksin mencapai 80 sampai 100 persen. Tentu ini kita rasakan sebagai ketidakadilan.
Lutfi mengajak, seluruh pemerintah di 13 kabupaten/kota bersama Pemprov Kalsel dan lapisan masyarakat untuk bersatu menuntut tambahan kuota vaksin. Tak perlu saling curiga.
“Kami sesegara mungkin berangkat ke Jakarta, bertujuan untuk menemui Kemenkes RI berupaya meminta penambahan kuota vaksin Kalimantan Selatan,” ucapnya.
(ZBP)
