BeritaKesehatanNasionalUmum

FKM UI Nilai Pemerintah Responsif Cegah COVID-19 Gelombang ke-3

BIMATA.ID, Jakarta- Pemerintah saat ini dinilai sudah cukup responsif mencegah terjadinya gelombang ketiga Covid-19.

“Cukup responsif,” ucap Epidemiologi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI), Iwan Ariawan.

Menurut Iwan, potensi terjadinya gelombang ketiga Covid-19 tetap harus diwaspadai, khusunya saat libur panjang akhir tahun. Sebab, kesadaran masyarakat akan pentingnya penerapan protokol kesehatan terlihat masih kurang. Khususnya saat libur panjang akhir tahun perlu dibarengi dengan protokol kesehatan yang ketat, penerapan 3T yang maksimal dan cakupan vaksinasi yang terus diperluas.

“Sebab jika ada varian baru yang lebih menular, lebih tinggi lagi risikonya,” ujarnya.

Iwan mengatakan harus ada komunikasi yang baik tentang risiko tertular dan menularkan selama beraktivitas saat libur panjang akhir tahun.

“Pembatasan pergerakan antar provinsi dan masuk ke tempat-tempat umum dengan PeduliLindungi,” kata Iwan mengenai kebijakan yang perlu ditingkatkan untuk mencegah kenaikan kasus Covid-19 di akhir tahun.

Saat ini pemerintah telah membuat beberapa kebijakan seperti memperketat akses masuk dari negara lain, mengakselerasi vaksinasi, dan meningkatkan layanan kesehatan.

Anggota Komisi IX DPR, Nurhadi juga menilai kondisi pandemi di dalam negeri sudah membaik dibanding dua bulan yang lalu.

“Artinya kebijakan pemerintah sudah cukup berjalan efektif dan kasus Covid-19 bisa ditekan,” kata Nurhadi.

Dalam hal ini, Nurhadi mengapresiasi kerjasama aktif pemerintah, tenaga kesehatan, dan masyarakat dalam hal penegakan aturan, disiplin prokes, dan langkah-langkah kuratif. Setiap moment peningkatan kasus menjadi pelajaran agar lebih hati-hati dan waspada.

“Oleh karenanya, kita semua, baik pemerintah dan masyarakat jangan sampai lengah untuk tetap disiplin mematuhi prokes. Kita semua tetap ikhtiar agar segera terbebas dari pandemi,” ujarnya.

Nurhadi mendukung percepatan vaksinasi tetap menjadi prioritas utama agar tercipta kekebalan komunal (herd immunity) di masyarakat.

“Selain tetap patuh dan disiplin protokol kesehatan,” ucapnya.

 

(ZBP)

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close