BIMATA.ID, Mamuju — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mamuju, melaporkan sebanyak 17 rumah rusak berat akibat cuaca ekstrem dan tersapu angin puting beliung di Desa Papalang, Kecamatan Papalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar).
“Mereka masih mengungsi di rumah keluarga masing-masing, sambil memperbaiki rumah yang terdampak,” ujar Kalaksa BPBD Kabupaten Mamuju, Taslim Sukirno, Jumat (17/09/2021).
Pihaknya mengatakan telah menerjunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) berdasar hasil asesmen sementara, kebutuhan mendesak yang diperlukan yakni terpal, beras, dan makanan siap saji.
“Kemarin BPBD Kabupaten Mamuju sudah memberikan bantuan beras, selimut, terpal, sesuai dengan hasil asesmen di lapangan,” tutur Taslim.
Hingga saat ini, dilaporkan situasi sudah kondusif. Para warga dibantu relawan secara gotong royong melakukan pembersihan pohon yang tumbang dan perbaikan rumah rusak.
Berdasar prakiraan cuaca yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), mayoritas wilayah Sulbar memasuki musim hujan pada bulan September hingga November.
Pada masa peralihan musim ini, BNPB mengimbau warga untuk waspada terhadap potensi angin kencang, hujan deras dalam waktu singkat, dan puting beliung selain itu juga diimbau waspada potensi cuaca yang memicu terjadinya bahaya hidrometeorologi.
[oz]