Bimata

Bank Dunia Revisi Ekonomi Indonesia Jadi 3,7 Persen

BIMATA.ID, Jakarta- World Bank (Bank Dunia) merevisi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini menjadi 3,7 persen dari sebelumnya 4,4 persen.

Menurut data Bank Dunia terbaru Selasa (28/09/2021) pertumbuhan ekonomi kawasan Asia Timur dan Pasifik (EAP) di luar China tahun ini diperkirakan 2,5 persen lebih rendah dari perkiraan sebelumnya 4,4 persen.

China sendiri diperkirakan tumbuh 8,5 persen lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya 8,1 persen. Negara lain dengan pertumbuhan tertinggi adalah Vietnam dengan 4,8 persen lebih rendah dari yang sebelumnya diperkirakan 6,6 persen.

Ekonom Utama Asia Timur dan Pasifik (EAP) Aditya Mattoo menilai, Indonesia diperkirakan tumbuh 3,7 persen pada tahun ini, lebih rendah dari proyeksi bulan April lalu yang sebesar 4,4 persen. Dibawah Indonesia ada Malaysia yang diprediksi tumbuh 3,3 persen, Thailand 1 persen dan Myanmar yang masih bakal terkontraksi -18 persen. Sedangkan Filipina masih beruntung karena pertumbuhannya diperkirakan lebih tinggi dari Indonesia yakni 4,3 persen.

“Indonesia dan Filipina mudah-mudahan akan bisa mencapai batasan ini pada pertengahan tahun depan,” katanya, Selasa (28/09/2021).

Mattoo menjelaskan pencapaian tingkat vaksinasi akan memberikan sinyal bahwa mobilitas siap dimulai kembali sehingga perekonomian mampu normal dan bangkit.

 

(ZBP)

Exit mobile version