BIMATA.ID, Cianjur – Polisi berhasil menangkap empat pelaku yang menyebabkan tewasnya anggota organisasi masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila (PP), yang terlibat bentrok di perbatasan Cianjur-Sukabumi, Jawa Barat.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Cianjur, AKP Anton menyampaikan, keempat tersangka itu adalah anggota Ormas Badan Pembinaan Potensi Keluarga Banten (BPPKB) yang ditangkap beberapa jam usai kejadian.
“Tidak menunggu lama, setelah mendapat keterangan saksi kami langsung meringkus keempat orang pelaku. Keempat orang itu anggota BPPKB,” ucapnya.
AKP Anton menyampaikan, tersangka terbukti menganiaya korban, mulai dari mengeroyok dengan menggunakan senjata tajam hingga meninggal dunia. Korban tewas dengan banyak luka tusuk di sekujur tubuhnya.
Hingga saat ini, polisi masih memburu pelaku lain yang ikut terlibat dalam bentrokan dan sempat mengeroyok korban.
“Masih ada pelaku lain, anggota kami masih mengejar mereka,” terang Kasatreskrim Polres Cianjur.
Selain menangkap empat tersangka, polisi juga menahan lima orang lain. Namun, kelima orang tersebut masih berstatus saksi.
“Lima orang yang ditahan sebagai saksi, dua dari BPPKB dan tiga orang dari Pemuda Pancasila,” ungkap AKP Anton.
Polres Cianjur menyita barang bukti senjata tajam yang digunakan puluhan anggota dari dua Ormas yang terlibat tawuran di perbatasan Cianjur-Sukabumi, tepatnya di Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur.
[MBN]