BeritaPolitik

Tanggapi Cuitan BNPT, Fadli Zon: Kok Takut Taliban?

BIMATA.ID, Jakarta – Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Fadli Zon, merespons cuitan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Republik Indonesia (RI) terkait kemenangan milisi Taliban di Afghanistan.

Dalam akun resminya, BNPT RI menyampaikan, keberhasilan kelompok Taliban dalam merebut kekuasaan di Afghanistan tidak melalui cara yang demokratis. Dengan begitu, BNPT RI mengimbau, agar masyarakat Indonesia tidak terprovokasi atas perebuatan kekuasaan tersebut.

Tidak hanya itu, akun Twitter @BNPT RI  juga mengajak masyarakat Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan dengan berpegang teguh pada jati diri bangsa, yakni Empat Pilar Kebangsaan (Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika).

Fadli Zon, yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI ini mengatakan, pernyataan yang disampaikan BNPT RI melalui akun Twitter-nya tersebut dinilai munafik.

Sebab, pada 24 Februari 2021, Pemerintah Indonesia melalui Menteri Luar Negeri (Menlu) RI, Retno Marsudi, melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam, U Wunna Maung Lwin, di Bangkok, Thailand.

Pertemuan di Bandara Don Muang, Bangkok, yang juga dihadiri oleh Menteri Luar Negeri Thailand, Don Pramudwinai, merupakan pertemuan pertama seorang pejabat tinggi asing dengan pejabat yang ditunjuk pemerintahan junta hasil kudeta.

Kemudian, lanjut Fadli Zon, Pemerintah Indonesia juga pernah mengundang tokoh atau pencetus kudeta Myanmar, Jenderal Senior Min Aung Hlaing, untuk hadir dalam acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) di Jakarta, pada tanggal 24 April 2021 lalu.

“Tak usah jauh-jauh. Militer Thailand beberapa tahun lalu rebut kekuasaan dengan cara kudeta. Lalu 1 Februari 2021, militer Myanmar kudeta pemilu yang demokratis,” kata Legislator daerah pemilihan (Dapil) Provinsi Jawa Barat (Jabar) V ini, dikutip bimata.id dari akun Instagram @fadlizon, pada Senin (30/08/2021).

“Apakah kita protes? RI akui pemerintahan kudeta Thailand. April lalu juga undang Jenderal yang kudeta Myanmar. Kok takut Taliban?” tutup Fadli Zon.

 

Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Fadli Zon (Dok. Indopolitica)
Respons Fadli Zon atas cuitan BNPT RI (Dok. Instagram @fadlizon)

 

[MBN]

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close