BeritaEkonomiNasionalPendidikan

Subsidi Pulsa dan Kuota Internet Rp8 Triliun Untuk Pelajar Masih Kurang

BIMATA.ID, Jakarta- Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama Kemenko PMK, Agus Sartono mengatakan, alokasi dana subsidi pulsa atau kuota internet senilai Rp8 triliun dari pemerintah belum cukup menopang kegiatan belajar online di tengah pandemi covid-19.

“Pemerintah sudah memberikan alokasi sekitar Rp8 triliun untuk pulsa, tapi saya yakin belum cukup,” ujar Agus, Kamis (26/08/2021).

Mereka harus belajar dari rumah melalui skema pembelajaran jarak jauh dengan memanfaatkan saluran online. Padahal, tidak semua pelajar memiliki modal untuk kegiatan pembelajaran jarak jauh ini. Ada 68 juta pelajar yang terdampak selama pandemi covid-19. Jumlah ini berasal dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari sekolah dasar hingga perguruan tinggi.

“Ada yang tidak punya akses listrik dan internet, kalau pun punya akses, belum tentu dia punya gadget, yang punya gadget pun belum tentu dia punya daya beli untuk pulsa,. Jadi, memang kompleks kalau bicara masalah ini. Sedangkan kita belum tahu kapan covid-19 akan berakhir, jadi tidak ada pilihan,” katanya.

Agus berharap pandemi covid-19 bisa segera berakhir  sehingga pembelajaran tatap muka bisa segera dilakukan lagi.

 

(ZBP)

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close