Bimata

Innalillahi, Dokter di Bulukumba Meninggal Dunia Usai Vaksin Booster

BIMATA.ID, Makassar – Seorang dokter yang bertugas di Rumah Sakit Umum Daerah (RUSD) Sulthan Dg Radja Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, meninggal dunia pada Minggu (22/8/2021), beberapa hari setelah divaksin tahap tiga atau vaksin booster.

Andi Yuswardani meninggal di kediamannya di Kecamatan Gantarang, Kabupaten Bulukumba. Kabar meninggalnya dokter perempuan kelahiran 1974 itu pun viral di media sosial.

Di media sosial, Yuswardani dikabarkan masih bercengkrama bersama rekan dan keluarganya. Sebelum meninggal, Yuswardani bahkan masih sempat mencuci pakaiannya.

Humas RSUD Sulthan Dg Radja Bulukumba Gumala Rubiah membenarkan meninggalnya Yuswardani. Dia juga membenarkan bahwa Yuswardani sebelumnya telah divaksin tahap tiga.

“Beliau vaksin hari Jumat. Pada hari Sabtu masih bawa mobil PP Bulukumba-Jeneponto. Pada hari Minggu, mencuci terus pingsan,” kata Gumala.

Kendati demikian, Gumala tidak bisa memastikan penyebab sang dokter meninggal dunia. Yang pasti, vaksin moderna saat ini masih dikhususkan bagi tenaga kesehatan.

Vaksin moderna memiliki efek yang lebih kuat dibading Sinovac. Namun, efeknya berbeda di setiap individu.

(HW)

Exit mobile version