Berita

Polisi Amankan 150 Pemuda yang Ikut Aksi Tolak Perpanjangan PPKM di Kota Bandung

BIMATA.ID, Bandung — Polisi pun mengamankan 150 pemuda yang mengikuti aksi yang berujung unjuk rasa menolak perpanjangan PPKM Darurat di depan Balai Kota Bandung,Rabu 921/07), massa menuntut Pemkot Bandung mendengar aspirasi warga agar tidak melakukan PPKM lagi aksi tersebut berakhir rusuh karena tuntutan tidak dikabulkan.

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya mengatakan aksi unjuk rasa diikuti oleh mahasiswa, tukang ojek online dan pedagang.

“Pedagang dan ojol sudah mengikuti aksi dan tidak ikut campur saat masa bergeser ke Gedung Sate, untuk pedagang dan ojol sudah tidak ada, ” ucapnya, Kamis (22/07/2021).

Massa yang long march dari Pemkot Bandung ke Gedung Sate itu mahasiswa berjumlah 150 orang namun sepanjang jalan IR H Juanda, ada massa yang tidak dikenal, lalu mereka melakukan pengrusakan fasilitas umum, seperti pot bunga lalu menutup Jalan Ir H Juanda (Dago).

“Kami membubarkan mereka agar jalan bisa dilalui kembali masyarakat. Massa juga tidak mematuhi prokes saat ini. Saat diminta bubar ada perlawanan, sehingga kita lakukan penangkapan,” jelasnya.

Dari penangkapan terhadap sejumlah orang yang ikut aksi unjuk rasa, diantaranya yakni ada pelajar, mahasiswa, dan beberapa orang lainnya.

“Mahasiswa ada 9 orang, SMA 36 orang, SMP 9 orang, dan lainnya seperti pengangguran ada 34 orang dalam demo tolak perpanjangan PKM Darurat ini,” pungkas, Kombes Pol Ulung.

[oz]

Tulisan terkait

Bimata
Close