Bimata

Covid-19 Belum Terkendali, Arab Saudi Tarik Pulang 200 Warganya dari Indonesia

BIMATA.ID, Jakarta- Arab Saudi akan membawa kembali 200 warga negaranya yang kini masih berada di Indonesia pada 26 Juli dan 1 Agustus 2021. Repatriasi ini akan melibatkan dua penerbangan.

Menurut Duta Besar Arab Saudi di Indonesia, Essam Abed Al Thaqafi, dua penerbangan itu akan membawa kembali 200 warga saudi di mana dua di antaranya terinfeksi covid-19 varian Delta.

“Ada dua warga yang dalam kondisi kritis setelah terinfeksi varian covid-19,” katanya, menyadur Gulf News Senin (26/7/2021).

Pada 22 Juli, Arab Saudi memperingatkan warga untuk tidak bepergian ke Indonesia secara langsung atau tidak langsung karena varian Delta covid-19.

Peringatan perjalanan datang karena Indonesia telah menjadi episentrum virus corona baru di Asia. Indonesia sudah masuk dalam daftar merah Kerajaan tersebut.

Duta Besar Arab Saudi Syekh Essam bin Abed Al-Thaqafi [IST]

 

Kementerian dalam negeri Saudi mengatakan, larangan perjalanan didasarkan pada keinginan pemerintah terhadap keselamatan warganya karena Indonesia sedang menglami lonjakan kasus covid-19.

Kementerian itu menyerukan kepada warga yang sudah berada di Indonesia untuk berhati-hati dan taat protokol kesehatan.

Mereka menyarankan untuk menjauhi daerah dengan penyebaran virus corona tinggi dan kembali pulang ke kerajaan pada kesempatan paling awal.

Sementara itu untuk ibadah haji tahun ini Kerajaan memutuskan hanya dihadiri oleh penduduk Arab Saudi dengan protokol ketat.

 

Exit mobile version