BIMATA.ID, Banten – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI), Martina, S. Ikom., M. Si, menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bintek) yang mengangkat tema ‘Strategi Promosi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Melalui Media Digital’.
Kegiatan yang digelar dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) itu terselenggara atas kerja sama Komisi X DPR RI dan Direktorat Komunikasi Pemasaran Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf RI) di Atria Hotel Gading Serpong, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, Rabu (02/06/2021).
Legislator daerah pemilihan (Dapil) Provinsi Banten III ini mengatakan, sektor pariwisata menjadi sektor yang paling terkena dampak akibat pandemi Covid-19. Dampak ini berpengaruh terhadap aktivitas masyarakat yang menjadi serba terbatas dan harus tetap berada di rumah.
Martina meminta, agar semua pihak sama-sama membangkitkan kembali perekonomian baik di sektor pariwisata maupun sektor lainnya, tanpa harus menyebarkan virus Covid-19. Sebab, tidaklah mudah dalam memulihkan sektor pariwisata.
Selain menerapkan prokes, Srikandi cantik Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini menjelaskan, harus juga memiliki strategi promosi. Di mana di Era Industri 4.0, seluruh aspek promosi dilakukan dengan menggunakan teknologi digital dan internet.
Alumnus Universitas Prof Dr Moestopo ini menyampaikan, pemanfaatan media-media seperti Instagram, Website, Facebook dan lain sebagainya merupakan solusi terbaik dalam menghadapi tantangan pada sektor pariwisata di tengah pandemi.
“Maka besar harapan kita semua, dari kegiatan ini, kita bisa banyak belajar, sharing, diskusi, dan bahkan kerja sama baik di bidang traveling, UMKM atau yang lainnya,” kata Martina, yang juga Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPR RI.
Kemudian perempuan kelahiran Jakarta, 06 Agustus 1986 ini menyebut, wisatawan mancanegara hanya mengetahui Bali sebagai tempat destinasi wisata di Indonesia. Padahal, masih banyak tempat destinasi wisata di Indonesia yang tidak kalah keren dan bagus untuk dikunjungi.
“Oleh karena itu, pada era digital saat ini terutama pada saat pandemi Covid-19, kita perlu untuk mempromosikan dan meningkatkan citra positif dari destinasi-destinasi wisata di luar Bali, agar wisatawan mancanegara tertarik untuk melakukan destinasi wisata selain di luar Bali,” ujar Martina.
Hadir dalam acara tersebut, yakni Direktur Komunikasi Pemasaran Kemenparekraf RI, Martini M. Paham, Pelaksana Tugas (Plt) Kadisporabudpar Mamat Mathlubi, dan narasumber lainnya.
[MBN]