Bimata

Ketua Umum PAN Akui Anies yang Paling Dekat untuk Pilpres 2024

BIMATA.ID, Jakarta – Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan, mengakui pihaknya menjalin komunikasi dengan sejumlah tokoh terkait Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Salah satu tokoh yang disebut menjalin komunikasi baik dengan PAN adalah Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan.

“Untuk 2024 yang paling dekat dengan kita ya Gubernur DKI (Anies Baswedan). Diskusinya (dengan Anies) banyak. Dari mulai pandemi sampai masalah ekonomi,” ucap Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Republik Indonesia (RI), saat melantik Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Provinsi DI Yogyakarta, Senin (14/06/2021).

Zulkifli menjabarkan bahwa di Pilpres sebelumnya, PAN mendukung Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden (Capres). Tercatat, PAN dua kali mendukung Prabowo sebagai Capres, yaitu saat bersama Hatta Rajasa di tahun 2014 dan saat maju dengan Sandiaga Uno di 2019 lalu.

Meskipun demikian, dia mengaku komunikasi antara PAN dengan Prabowo tidak seintens saat Pilpres lalu. Sudah hampir 1,5 tahun, PAN tidak menjalin komunikasi dengan Ketua Umum DPP Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) tersebut.

“Selama 1,5 tahun tidak ada komunikasi (dengan Prabowo). Mungkin beliau sibuk menjadi Menteri Pertahanan,” jelas Legislator daerah pemilihan (Dapil) Provinsi Lampung I ini.

Terkait Pilpres 2024 mendatang, Zulkifli belum akan membahasnya secara detail karena masih lama waktunya. Dia memaparkan, jika saat ini PAN lebih fokus membantu pemerintahan untuk mengatasi pandemi Covid-19.

“Dampak paling hebat dari pandemi ikut dirasakan di sektor ekonomi. Banyak rakyat yang kehilangan pekerjaan. Kami minta kader (PAN) membantu Pemerintah menangani pandemi (Covid-19) ini,” tandas Anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI ini.

Saat ditanya siapa sosok antara Anies atau Prabowo yang lebih intens berkomunikasi dengan PAN, Zulkifli justru mengalihkannya. Menurut dia, saat ini PAN lebih intens berkomunikasi dengan Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi).

“Dengan Pak Jokowi yang paling intensif (berkomunikasi), ya,” ungkap pria kelahiran Lampung, 17 Mei 1962 ini.

[MBN]

Exit mobile version