BIMATA.ID, Jakarta- Pemerintah mengatakan, untuk mendorong konsumsi, selain pencairan tunjangan hari raya (THR) Pegawai Negeri Sipil (PNS), juga akan melakukan percepatan penyaluran bantuan sosial (bansos).
Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara menjelaskan, berbagai bansos yang akan dipercepat penyalurannya yakni Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa.
Selain itu, kata Suahasil, meskipun ada larangan mudik, pemerintah juga akan mengkampanyekan saling mengirim bingkisan pada saat hari belanja online nasional (Harbolnas).
“Juga yang tadi yang semacam Harbolnas jadi kita ingin mengkampanyekan supaya meskipun tidak mudik tapi bisa mengirimkan bingkisan,” ujarnya.
Pada saat Harbolnas berlangsung, pemerintah akan bekerjasama dengan berbagai platform e-commerce untuk bisa mengirimkan kiriman atau bingkisan sehingga bisa sampai sebelum hari lebaran.
Pemerintah menggelar program Harbolnas Ramadhan untuk meningkatkan konsumsi masyarakat.
Dalam program Harbolnas ini, pemerintah akan menanggung biaya pengiriman barang yang dipesan masyarakat. Program Harbolnas Ramadhan ini akan digelar selama 5 hari menjelang Idul Fitri, tepatnya H-10 hingga H-5 idul fitri.
Kendati demikian, barang-barang yang mendapatkan gratis ongkir dari program Harbolnas ini harus produk buatan dalam negeri.
“Jadi tidak mudik, tapi bisa bagi-bagi rezeki dan bagi-bagi perhatian, dan juga kado dalam rangka silaturahmi.”kata Suahasil.
“Beberapa program ini juga difinalkan dan dalam konteks program PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional) juga tetap kita pantau agar penyaluran di bulan April yaitu bulan ini dan awal bulan Mei itu bisa dimaksimalkan,” tambahnya.
(Bagus)