BeritaHeadlineHukum

Pelaku Penyerangan Mabes Polri Sebut Ahok di dalam Surat Wasiatnya

BIMATA.ID, Jakarta – Mantan Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok, angkat bicara terkait namanya disebut dalam surat wasiat Zakiah Aini (26), pelaku yang menyerang Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri), pada Rabu (31/03/2021).

Dalam surat tersebut, pelaku menasihati keluarganya agar tidak membanggakan Ahok, yang ia sebut sebagai kafir.

“Saya juga bingung kenapa dianggap kafir,” katanya, Kamis (01/04/2021).

Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) ini menjelaskan, di agamanya meyakini Tuhan itu tri tunggal. Ia bilang, Yesus Kristus atau Isa Almasih adalah representatif Allah.

“Allah adalah roh dan tidak berwujud karena Yesus Kristus atau Isa Almasih adalah Firman Allah yang lahir karena embusan Roh Allah ke dalam rahim perawan Maria. Allah itu Esa dan Tunggal adanya. Kristen menyebutnya Allah Tri Tunggal. Allah Trinitas dengan 3 pribadi, bukan ada 3 Tuhan,” urainya.

“Saya tidak mengerti dengan keyakinan saya, seperti di atas dianggap kafir,” tutupnya.

Sebelumnyam, Polisi mengklaim, menemukan surat wasiat pelaku penyerangan Mabes Polri, Zakiah Aini. Dalam isi surat ini, pelaku menasihat orang tua dan keluarganya tentang shalat dan jauhi ribah. Selain itu, ia menasihati keluarganya agar tidak membanggakan Ahok.

“Pesan berikutnya untuk kakak agar rumah Cibubur jaga Dede dan Mama, ibadah kepada Allah, dan tinggalkan penghasilan dari yang tidak sesuai ajaran Islam, serta tinggalkan kepercayaan kepada orang-orang yang mengaku mempunyai ilmu, dekati ustad/ulama, tonton kajian dakwah, tidak membanggakan kafir Ahok dan memakai hijab, kak. Allah yang akan menjamin rezeki, kak. Maaf ya kak, Zakiah tidak bisa membalas semua pemberian kakak,” demikian isi surat wasiat tersebut.

[MBN]

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close