Himmatul Aliyah Dorong Guru TPQ Tanamkan Nilai-nilai Pancasila Pada Anak
BIMATA.ID, Jakarta- Anggota MPR RI Hj. Himmatul Aliyah, S.Sos., M.Si. melaksanakan kegiatan Sosialisasi Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia bersama para guru Taman Kanak-kanak Al-Qur’an (TKQ) dan Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) se-Jakarta Selatan pada Kamis (18/03/2021) di Kalibata, Jakarta Selatan.
Dalam kesempatan tersebut, anggota Komisi X DPR RI ini berharap agar para guru TPQ/TKQ dapat menanamkan nilai-nilai Pancasila sejak dini kepada anak-anak.
Srikandi Partai Gerindra ini mengungkapkan bahwa para guru TKQ dan TPQ berperan penting dalam menanamkan empat pilar bernegara sejak dini kepada anak-anak.
“Nilai-nilai Pancasila, pasal-pasal dalam UUD 1945, semangat bhinneka tunggal ika, dan komitmen menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia dapat dikenalkan kepada anak didik dengan berbagai metode pembelajaran,” ujar Himma dalam sambutannya di acara sosialisasi Empat Pilar bersama para guru taman kanak-kanak Al-quran (TKQ) dan taman pendidikan Al-Quran (TPQ) Se-Jakarta Selatan.
Metode pembelajaran tersebut, menurut Himma, antara lain melalui bercerita tentang kisah-kisah yang di dalamnya terkandung nilai-nilai dalam Pancasila. Selain itu, guru juga bisa mengajak anak untuk mencari dan mempelajari nama-nama pahlawan di Indonesia untuk memupuk rasa persatuan dan kebhinnekaan.
“Guru juga dapat mengajarkan nilai-nilai penting dalam hidup berbangsa dan bernegara, di antaranya nilai toleransi. Toleransi bisa ditumbuhkan saat anak berinteraksi satu sama lain, termasuk saat menghadapi masalah yang timbul di antara mereka, di lingkungan sekolah,” ungkapnya
Selain itu, menurut Himma, pembelajaran tentang nilai-nilai Pancasila yang tradisional masih dipandang penting. Misalnya, guru bisa mengadakan lomba tentang Pancasila yang diikuti oleh anak-anak agar anak memahami dan menghayati butir-butir pengamalan Pancasila.
“Menggunakan baju adat daerah dalam rangka memperingati hari besar nasional, misalnya Hari Kartini, juga merupakan salah satu cara dalam pengenalkan keragaman budaya di Indonesia dan menanamkan nilai-nilai kebhinnekaan,” imbuhnya
Andi/Fakhri
