Volume Lalu Lintas Wilayah DKI Turun 3,86 Persen di Hari Pertama Penerapan PSBB
BIMATA.ID, Jakarta — Setelah Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kembali memperketat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) seiring dengan adanya arahan dari pemerintah pusat terkait Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah Pulau Jawa dan Bali Pengetatan PSBB itu dilakukan pada 11 Januari.
Kepala Dinas Perhubungan DKI, Syafrin Liputo menyebut terdapat penurunan volume lalu lintas sebesar 3,86 persen saat Penerapan hari pertama PSBB di Jakarta.
“Dibandingkan dengan hari yang sama pada minggu lalu Senin 4 Januari 2021, pada Senin, 11 Januari, volume lalu lintas turun 3,86 persen,” kata Syafrin dalam keterangannya, Selasa (12/1/2021).
Terdapat juga penurunan jumlah penumpang perkotaan dengan rata-rata menurun 6,63 persen. Rinciannya, penumpang Transjakarta turun 1,88 persen, MRT turun 10,13 persen, dan KRL Commuter line turun 10,83 persen.
“Penurunan volume penumpang paling banyak yakni Kereta Api Bandara yang turun sebesar 40,91 persen dan penumpang bus antarkota antarprovinsi (AKAP) turun sebesar 38,59 persen,” ujar dia.
Sementara, kata Syafrin, terdapat kenaikan penumpang LRT 0,92 persen. Volume pe sepeda juga naik sebesar 5,69 persen.
[oz]