BeritaHeadlinePolitik

Survei SMRC: Prabowo Diprediksi Kalah Jika Maju Lagi Pada Pilpres 2024

BIMATA.ID, Jakarta – Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Prabowo Subianto, diprediksi akan kalah jika maju lagi pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Berdasarkan hasil survei nasional dari Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), peluang Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia (RI) tersebut untuk memenangkan kursi kepresidenan sangat kecil.

Direktur Eksekutif SMRC, Sirojudin Abbas menyampaikan, dalam survei itu menunjukkan nama yang menempati elektabilitas paling tinggi jika Pilpres dilakukan sekarang adalah Ganjar Pranowo dengan suara dukungan 15,7 %.

“Baru kemudian Prabowo di posisi kedua dengan 14,9 %, diikuti oleh Anies Baswedan 11 %, Sandiaga Uno 7,9 %, Ridwan Kamil 7,1 %, Agus Harimurti Yudhoyono 3,1 %, dan Tri Rismaharini 3,1 %,” ujarnya, Selasa (29/12/2020).

Kemudian Sirojudin menilai, hanya sekitar 50 % pemilih Partai Gerindra pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 lalu yang akan memilih Prabowo jika Pilpres dilakukan sekarang. Begitu pula hanya 39 % pemilih Prabowo pada Pilpres 2019 lalu yang menyatakan akan memilih Prabowo bila Pilpres dilakukan sekarang.

“Bukan saja karena sudah dua kali kalah, tapi juga karena saat ini sentimen publik terhadapnya tidak lebih baik, bahkan di bawah Ganjar,” imbuhnya.

Sirojudin pun menyinggung pada bulan Desember 2015 silam, di mana saat itu empat tahun menjelang Pilpres 2019, survei menunjukkan bahwa suara dukungan terhadap Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra tersebut mencapai 23,9 %.

“Jadi angkanya sekarang jauh lebih rendah dibandingkan 2015,” lanjutnya.

Menurut Sirojudin, survei itu juga menunjukkan bahwa dari massa pendukung Partai Gerindra, terdapat 13 % yang menyatakan memilih Anies Baswedan dan 14 % memilih Sandiaga Uno jika Pilpres dilakukan sekarang.

“Di kalangan mereka yang memilih Prabowo pada Pilpres 2019, 18 % di antaranya akan memilih Anies sebagai Presiden seandainya Pilpres dilakukan saat ini,” tuturnya.

Survei Nasional SMRC dilakukan melalui wawancara per telepon kepada 1.202 responden yang dipilih secara acak (random) pada tanggal 23 hingga 26 Desember 2020. Margin of error survei diperkirakan +/-2,9 %.

[MBN]

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close