BIMATA.ID, Jakarta – (Ormas) Pemuda Pancasila menggelar turnamen PlayerUnknown’s Battlegrounds (PUBG) National Championship yang berlangsung sejak 11-23 Desember 2020 secara daring.
Ketua Umum Majelis Pimpinan Nasional Pemuda Pancasila, Japto S Soerjosoemarno, dalam sambutannya menyatakan, kejuaraan e-sport berskala nasional ini merupakan salah satu bentuk partisipasi nyata Pemuda Pancasila kepada masyarakat di tengah pandemi Covid-19.
“Pemuda Pancasila turut serta dalam memberikan respons sebuah kegiatan yang sangat identik dengan perkembangan olahraga digital masa kini,” kata Japto saat penyerahan hadiah PUBG Pemuda Pancasila National Championship kepada pemenang di Sekretariat MPN PP, Jakarta, Minggu (27/12/20).
Japto mengaku bersemangat Pemuda Pancasila, melalui Bidang Pemuda dan Olahraga, mengadakan sebuah event e-sport, seperti PUBG, dalam suasana pandemi Covid-19.
“Tentunya ini memberikan kesempatan kepada masyarakat, di mana saat ini belum bisa berkegiatan secara bebas di luar ruangan untuk mengikuti sebuah ajang yang sekaligus juga bermotif membantu kepada yang terdampak Covid,” tutur Japto.
Kejuaraan PUBG ini, ucap Japto, juga merupakan salah satu cara terbaik dalam menyampaikan misi sosial Pemuda Pancasila kepada masyarakat.
“Selamat kepada para pemenang dan tentunya para panitia pelaksana yang telah berhasil membuat ajang ini sukses,” pungkas Japto.
Ketua Bidang Pemuda dan Olahraga MPN PP Ari Nugroho Arsadianto, menyampaikan sangat bersyukur atas segala capaian dalam ajang atau kejuaraan nasional PUBG yang dihelat oleh Pemuda Pancasila.
“Kita sangat bersyukur bisa terwujud programnya, hanya dengan persiapan kurang lebih sebulan dengan support dari para sponsor yang ikut berpartisipasi,” papar Ari.
Donasi
Menurut Ari, turnamen yang diadakan MPN PP, SAPMA PP, dan Raftelesports ini didukung penuh oleh M88FC.COM dengan total hadiah mencapai Rp100.000.000.
“Biaya pendaftaran untuk mengikuti turnamen ini hanya Rp20.000 per tim. Sebesar Rp17.160.000 dari hasil pendaftaraan 888 tim berhasil terkumpul dan segera akan disalurkan kepada masyarakat yang terkena dampak Covid-19,” tutur Ari.
Ari juga menyatakan, keberhasilan turnamen PUBG National Championship bisa memacu sebuah kompetisi lanjutan yang tidak hanya bentuk kejuaraan PUBG saja.
“Bisa juga Mobile Legend ataupun dalam bentuk lainnya, seperti kompetisi sastra ataupun studi klub yang bisa mengakomodir para pemuda dan masyarakat untuk bisa berkegiatan di masa Covid-19 meski hanya dari rumah masing-masing,” pungkas Ari.