Bimata

Tanggapi Hasil Survei Indo Barometer, Gerindra: Fokus Kami Dan Prabowo Memenuhi Harapan Rakyat

BIMATA.ID, Jakarta – Anggota Dewan Pembina (Wanbin) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Andre Rosiade mengemukakan, bahwa Partai Gerindra belum memfokuskan diri untuk menyiapkan Prabowo Subianto sebagai calon Presiden (Capres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Hal itu disampaikan untuk merespons hasil survei lembaga Indo Barometer yang mendaulat Prabowo sebagai Menteri dengan kinerja terbaik di Kabinet Indonesia Maju Joko Widodo-Ma’ruf Amin.

Ketua Harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) ini menyampaikan, saat ini Partai Gerindra tengah fokus bekerja keras untuk memberikan yang terbaik bagi rakyat, bangsa, dan negara.

“Capres belum ada, sekarang saatnya bekerja,” ujar Andre, Kamis (5/11/2020).

Anggota Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) ini menuturkan, bahwa masalah Capres dari Partai Gerindra akan dibahas dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang digelar pada 2023 mendatang.

Legislator daerah pemilihan (Dapil) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) I ini kembali menegaskan, bahwa fokus Partai Gerindra dan Prabowo saat ini adalah bekerja memenuhi harapan rakyat serta berkontribusi maksimal agar Indonesia terbebas dari krisis, resesi, dan pandemi Covid-19.

“Beliau sudah sampaikan dalam Kongres Luar Bisa Gerindra, bahwa soal Capres Gerindra itu akan dibahas dalam forum khusus, kemungkinan Rakernas Gerindra di 2023. Jadi, fokus kami dan Prabowo hanya bekerja memenuhi harapan rakyat,” tutur Andre.

Sebelumnya, Prabowo sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) RI didaulat sebagai Menteri dengan kinerja terbaik di Kabinet Jokowi-Ma’ruf berdasarkan hasil survei Indo Barometer pada tanggal 10 hingga 17 Oktober 2020.

Dalam survei tersebut, hampir 30 persen responden menyebut Prabowo sebagai Menteri yang menunjukkan kinerja terbaik selama satu tahun pemerintahan. Prabowo berada jauh di atas Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI, Nadiem Makarim dan Menteri lainnya.

Indo Barometer mencatat, ada 17 alasan publik dalam menilai kinerja Prabowo. Alasan paling populer adalah jiwa kepemimpinan yang bagus (22,5 persen), keputusannya tegas dan lugas (19,1 persen), dan mampu menjaga keamanan (11 persen).

[MBN]

Exit mobile version