BIMATA.ID, SLEMAN — Calon bupati Kabupaten Sleman Danang Wicaksana Sulistya (DWS) menegaskan bahwa dirinya bersama Raden Agus Choliq maju sebagai pasangan Cabup-Cawabup untuk menang, bukan untuk memecah suara.
Hal itu disampaikan Calon Bupati nomor urut satu ini saat menggelar acara sambung rasa dengan Pendeta Baptis Badan Perwakilan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) di Jl. Kompol Bambang Suprapto, Baciro, Kecamatan Gondokusuman, Kota Yogyakarta
“Saya dan Mas Agus Choliq maju bukan asal maju tapi kami maju untuk memenangkan proses Pilkada ini karena semangat saya dan Mas Agus Choliq sebagai generasi muda Sleman ingin UMKM di Sleman menjadi tulang punggung memulihkan ekonomi di masa pandemi seperti sekarang inu ”kata Danang Wicaksana dihadapan para pendeta, Sabtu, 28 November 2020
Dia pun tidak menafikkan soal adanya pembangunan di Kabupaten Sleman yang selama ini dikerjakan oleh Pemerintah Daerah, namun dirinya mempertanyakan apakah pembangunan tersebut sesuai dengan keinginan masyarakat.
“Apa yang kami ingin merubah, gampangnya adalah pembangunan bottom-up, kita tidak menafikan proses pembangunan sekarang pembangunan sekarang ada. Tapi apakah pembangunan tersebut sesuai dengan apa yang diinginkan oleh warga Kabupaten Sleman, karena dari hasil kami keliling bahwa ada sesuatu di Kabupaten Sleman yang perlu dioptimalkan yang perlu lebih dikembangkan lagi,” paparnya
Dia menambahkan bahwa kondisi Pandemi Covid-19 ini sungguh memukul ekonomi warga sehingga prioritasnya ke depan adalah bagaimana pemulihan ekonomi ini menjadi agenda utama saat memimpin Kabupaten Sleman.
Sementara itu, inisiator pertemuan tersebut, Ev. Jacky Latuperissa berharap pasangan DWS-ACH benar- benar menjalankan komitmen kepada masyarakat atas program- program yang disampaikan pada masa kampanye.
Pertemuan kali ini merupakan lanjutan dari rangkaian safari DWS mengunjungi masyarakat lintas iman yang ada di Sleman. Sebelumnya, selain mengunjungi para ulama, DWS juga bersilaturahmi dengan para pemuka dan umat Katolik serta perwakilan masyarakat penghayat kepercayaan.
Marendra/Usman