BIMATA.ID, SLEMAN — Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Sleman menyikapi penayangan materi sosialisasi paslon Bupati dan Wakil Bupati Sleman Tahun 2020 di akun Twitter KPU Kabupaten Sleman (@KPUSleman) yang hanya menayangkan cabup cawabup nomor urut 3 Kustini Sri Purnomo – Danang Maharsa.
Komisioner Bawaslu Kabupaten Sleman Arjuna Al-Ichsan Siregar mengatakan saat ini Bawaslu Kabupaten Sleman langsung mengambil tindakan terkait penayangan materi sosialisasi paslon Bupati dan Wakil Bupati Sleman Tahun 2020 di akun Twitter KPU Kabupaten Sleman (@KPUSleman) dengan memanggil ketua KPU Kabupaten Sleman
Berita Terkait
- Akun KPU Posting Visi Misi Paslon 3, Nitizen : KPU Ne Ko Ga Netral Ya
- Unggahan Twiter KPU Sleman Rugikan Paslon Kustini-Danang
Tindakan dilakukan setelah Bahwa Bawaslu Kabupaten Sleman menerima informasi dari masyarakat terkait adanya penayangan materi sosialisasi paslon Bupati dan Wakil Bupati Sleman Tahun 2020 di akun Twitter KPU Kabupaten Sleman (@KPUSleman)
“Bahwa Bawaslu Kabupaten Sleman hari ini memanggil Ketua KPU Kabupaten Sleman untuk memberikan keterangan terkait hal tersebut di kantor Bawaslu Kabupaten Sleman,”Kata Arjuna menelusuri informasi dari masyarakat tersebut untuk memperoleh keterangan yang cukup sebelum diputuskan ada atau tidaknya dugaan pelanggaran
“Keputusan ada/tidaknya dugaan pelanggaran atas penayangan materi sosialisasi paslon Bupati dan Wakil Bupati Sleman Tahun 2020 di akun Twitter KPU Kabupaten Sleman (@KPUSleman) akan diputuskan dalam rapat pleno Bawaslu Kabupaten Sleman setelah mendapatkan informasi dan bukti yang cukup berdasarkan hasil penelusuran,” paparnya
Usman