Bimata

Hj Tina Wiryawati Kunjungi Para Pengrajin dan Salurkan Bantuan Kompor Untuk Warga Terdampak Banjir Bandang

BIMTA.ID, Pangandaran —  Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat dari Partai Gerindra, Hj Tina Wiryawati, SH dalam rangka melakukan rangkaian kegiatan Reses I Tahun Sidang 2020-2021 (5-16 November) di delapan titik Tiga  Kabupaten/Kota yakni Kabupaten, Ciamis, Pangandaran dan Kota Banjar Jawa Barat. 

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya itu, Tina bersama Tim Tina Wiryawati Center (TWC) mengunjungi pengrajin pupuk lokal buatan kaum milenial di Dusun  Buniayu RT. 07 RW. 02 Desa Karangjaladri, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Propinsi Jawa Barat, pada hari Jumat (13/11/2020).

“Saya merasa kagum terhadap kaum milenial yang telah berinovasi membuat pupuk kompas. Kualitas pupuk kompos yang dibuat juga cukup bagus, tinggal bagaimana caranya agar pembuatan pupuk tersebut bisa lebih produktif, dan pengemasannya dapat lebih bagus,” kata Tina Wiryawati yang juga sebagai Founder TWC, Minggu (15/11/2020). 

Dia mengatakan, kedepanya akan mendatangkan ahli untuk melakukan pelatihan terhadap kaum milenial pengrajin pupuk kompos tersebut. Jadi, nantinya itu mereka bisa menguasai teknik pengemasan dan pemasaran sehingga produk pupuk kompos dapat lebih maju lagi.

Selain mengunjungi pengrajin pupuk kompos, Tina juga menyalurkan bantuan 8 Unit Kompor Gas kepada korban banjir bandang yang terjadi pada (27/10/2020) di Desa Pasirgeulis  Kecamatan Padaherang, Kabupaten Pangandaran yang diterima langsung oleh Ketua RW 05. 

“Saya merasa prihatin atas terjadinya bencana banjir bandang. Mudah-mudahan bantuan dari kami dapat meringankan beban korban. Sehingga mereka dapat memasak untuk membuat makanan sendiri,” ucapnya. 

Sebelumnya, dirinya bersama tim TWC memberikan bantuan berupa nasi kotak kepada masyarakat terdampak banjir bandang pekan lalu. Setelah mengetahui ada warga yang kehilangan harta benda, termasuk alat perlengkapan dapur, dirinya langsung memberikan bantuan kompor gas. 

Pada saat melaksanakan reses di Desa Karangmulya dan Pasirgeulis Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran. Banyak aspirasi yang Ia terima, utamanya terkait persoalan kelangkaan pupuk, kelangkaan gas melon hingga terjadi rebutan di masyarakat. 

“Kalau kelangkaan pupuk memang sudah lama, tapi terkait kelangkaan gas melon. Apakah di hold dahulu sementara atau bagaimana,” tanya Tina seraya menjawab aspirasi masyarakat. 

Dirinya berharap, kelangkaan gas melon ini tidak terjadi lagi diberbagai daerah. Karena kalau tidak ada gas melon, masyarakat juga tidak dapat melakukan aktivitas memasak. Ia akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, khususnya dalam menangani kelangkaan Gas melon. 

Dalam pelaksanaan reses di Kabupaten Pangandaran, ada empat Desa yang Ia kunjungi yakni desa Ciparanti Kecamatan Cimerak, desa Karanglajadri Kecamatan Parigi, desa Pasirgeulis Kecamatan Padaherang, dan desa Sukamaju Kecamatan Mangunjaya Kabupaten Pangandaran.

Mujahidin/Usman

 

Exit mobile version