Bimata

Heri Gunawan Sebut Empat Pilar Kebangsaan Dibutuhkan Dalam Pilkada Serentak

BIMATA.ID, SUKABUMI — Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR-RI), Heri Gunawan menegaskan bahwa empat pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang digelar serentak merupakan perwujudan dari Sila 4 Pancasila. 

Pilkada merupakan bentuk perwujudan kedaulatan rakyat. Dengan adanya hajatan politik lima tahunan itu, kedaulatan rakyat terjaga. Dalam melaksanakan kedaulatan rakyat lewat Pemilu, Pilkada tidak boleh dilandasi dendam dan kebencian.

“Jadi menyebar kebencian bukan watak bangsa Indonesia. Sebaiknya kita ciptakan Semangat Baru untuk Sukabumi Unggul,” kata Heri Gunawan saat menggelar sosialisasi 4 pilar di Kabupaten Sukabumi, Selasa 15 November 2020

Pelaksanaan kedaulatan rakyat tak boleh surut meski perlu menyesuaikan dengan keadaan. Itulah hakikat dari Empat Pilar Bangsa (Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika) yang tujuannya untuk keberlangsungan bangsa Indonesia.

“Apapun bentuknya, kedaulatan rakyat tidak boleh dikesampingkan, karena gagasan besar dari kedaulatan rakyat adalah menyelamatkan rakyat. Pada 9 Desember 2020, ratusan kabupaten dan kota serta puluhan provinsi menggelar Pilkada serentak, termasuk Kabupaten Sukabumi,”terangnya.

Diharapkan Pilkada yang digelar mampu melahirkan pemimpin atau kepala daerah yang mampu mengembangkan nilai-nilai Pancasila dan membawa Sukabumi Unggul Lahir Batin.

“Empat Pilar Bangsa (Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika) adalah panduan bagi kita untuk mendapatkan kedewasaan dan kebijakan tersebut. Tentunya harus dipahami secara benar dan diikuti dengan implementasi-nya di kehidupan sehari-hari,”terangnya

Dia meyakini, nilai-nilai Empat Pilar akan mampu tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, khususnya setelah berakhirnya Pilkada. olehnya itu kepada para pasangan calon (paslon) Pilkada, pemahaman dan implementasi Empat Pilar tidak hanya sebatas saat kampanye dan pemilihan saja.

Namun berlanjut ketika menang dan kemudian menduduki jabatan karena pemimpin Masyarakat Sukabumi harus paham komitmen kebangsaan yaitu Empat Pilar.

“Dengan berpanduan pada Empat Pilar mereka harus membuat program-program kerja dan menggunakan kewenangan-nya untuk kesejahteraan rakyat. Diharapkan semua lapisan masyarakat dapat merasakan sentuhan pemerintah, khususnya setelah anggaran dari pemerintah pusat telah diserahkan kepada masing-masing daerah untuk dipergunakan sesuai kebutuhan,”terangnya

 Usman

Exit mobile version