BIMATA.ID, SLEMAN — Pada pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta menarik perhatian publik dimana Istri Bupati Kabupaten Sleman Sri Purnomo, Kustini Sri Purnomo dan Wakil Bupatinya Sri Muslimatun menjadi kontestan dalam pemilihan Bupati.
Perebutan Kursi Bupati di tengah pandemi covid 19 ini diikuti oleh dua calon bupati perempuan dan satu calon bupati laki-laki, dan munculnya cabup selain dari istri bupati dan wakil bupati sempat diisukan sebagai calon pemecah suara.
Seperti yang dilansir di media online gatradotcom Calon Wakil Bupati Sleman nomor urut satu, Agus Choliq, mengakui bahwa pihaknya sempat diserang dengan isu bahwa pasangan Danang Wicaksana – Agus Choliq maju di pilkada sekadar sebagai pemecah suara.
Isu itu juga menyebut pasangan ini akan memberikan dukungan ke pasangan calon lain jelang pemungutan suara pada 9 Desember.
“Isu itu memang sengaja diembuskan lawan politik untuk melemahkan konstituen kami. Bisa dilihat nanti tanggal 9 (Desember), pasti ada yang mengejutkan,” kata Agus optimis menangkan pilkada Sleman Jumat (23/10/2020).
Agus menyebut ia mencalonkan diri karena dari kiai-kiai NU menaruh harapan kepada dirinya dan Danang agar ada perubahan di Sleman. “Jadi tidak betul kami sebagai pemecah suara. Kami tidak main-main di pilkada ini,” kata Ketua PKB Sleman ini.
Menurut Agus, kampanye saat pandemi tidak seleluasa seperti saat situasi normal. Meski demikian, tim Danang-Agus dari partai dan NU Sleman terus bergerak.
“Kekuatan kami, di samping milenial, NU. Kami juga kebetulan salah satu calon yang masih muda-muda dibanding calon lain yang menjadi kekuatan sendiri. Saya kira kami masih mampu untuk bersaing dengan dua pasangan lain walaupun mereka petahana,” katanya.
Agus mengklaim NU Sleman kompak mendukung Danang-Agus hingga sekitar 95 persen warga NU Sleman memberikan dukungan.
“Kan tidak mungkin seratus persen utuh. Sisanya lima persen itu entah ada hubungan kerabat atau keluarga (dengan calon lain). 95 persen itu sekitar 175 ribu. Kiai NU di Sleman sudah kami ajak silaturahmi dan diskusi,” ucapnya
Menurut Agus, Danang dan tim nya ditarget memperoleh 150 ribu suara. Dengan begitu, total dukungan untuk pasangan ini bisa mengantar ke kemenangan. “Saya kira di angka 250 ribu kami sudah menang,” ucapnya.
Pilkada Sleman diikuti tiga pasangan. Danang-Agus jadi pasangan nomor urut satu dan diusung oleh PKB dan Gerindra. Pasangan nomor urut dua, petahana Wakil Bupati Sri Muslimatun – Amin Purnama diusung Golkar, PKS, dan Nasdem.
Adapun pasangan nomor urut tiga, Kustini – Danang Maharsa, diusung PDIP dan PAN. Kustini adalah istri Bupati Sleman saat ini, Sri Purnomo.
(Tim/Redaksi)
