BIMATA.ID, Medan – Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra, Fadli Zon ‘turun gunung’ ikut mengampanyekan calon walikota dan calon wakil walikota Medan, Bobby Nasution-Aulia Rachman.
Menurut Fadli, calon petahana, Akhyar Nasution, sudah diberikan kesempatan untuk membenahi Kota Medan. Namun, kepemimpinan Akhyar membuat situasi Kota Medan semakin bertambah parah.
“Lihat saja persoalan banjir, lingkungan kotor, penataan kota yang buruk, korupsi, pengangguran, angka kriminalitas, narkoba, ketimpangan dan kesenjangan sosial, begitu kontras dengan wajah Kota Medan,” ujar Fadli Zon di Medan, Senin (26/10/2020).
Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra ini pun mengajak masyarakat melihat secara riil kondisi ibu kota Sumatra Utara tersebut. Di mana, berbagai persoalan yang terjadi selama ini, tidak membawa perubahan saat dipimpin Akhyar Nasution.
“Sudah saatnya Kota Medan berubah. Untuk mengubah ini, masyarakat harus memilih pasangan nomor urut 2, Bobby Nasution-Aulia Rachman. Pasangan ini lebih baik dan bisa membawa perubahan, kemajuan dan berkah bagi masyarakat,” katanya.
Menurutnya, pasangan Bobby-Aulia memiliki program yang sangat jelas. Selain menjalani pemerintahan bersih dari korupsi, pasangan ini juga memiliki program kesehatan yang positif, yaitu menggratiskan biaya BPJS kelas III bagi masyarakat yang tidak mampu.
“Bobby-Aulia juga sudah mempunyai program dalam mengatasi persoalan banjir yang selama ini menjadi keluhan masyarakat. Selain itu, program pendidikan dan membangkitkan perekonomian di tengah pandemi ini, juga sudah disiapkan,” katanya.
Ketua DPD Partai Gerindra Sumut, Gus Irawan Pasaribu menyampaikan, Partai Gerindra sudah melakukan survei atas pemilihan kepala daerah di Medan. Hasilnya, pasangan Bobby-Aulia menang di angka 68,7 persen.
“Survei ini kami lakukan pada 6-12 Oktober dengan responden yang tersebar di seluruh Medan. Suara untuk pasangan Akhyar-Salman, jauh di bawah Bobby-Aulia. Kami optimistis, suara untuk Bobby-Aulia, semakin meningkat sampai menjelang pemungutan suara,” sebutnya.