BeritaRegional

Dosen UMI Babak Belur Diduga Dianiaya Oknum Polisi

BIMATA.ID, Makassar – Dosen Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar jadi korban kekerasan aparat kepolisian Hampir sekujur tubuhnya luka lebam.

AM mendapat perlakuan kasar di depan Indomaret tak jauh dari kantor DPRD Sulsel, Jl. Urip Sumoharjo saat mahasiswa dan masyarakat melakukan aksi demo menolak UU Cipta Kerja beberapa hari yang lalu.

Dosen berusia 27 tahun itu mengadu di posko pengaduan Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia (PBHI) Sulsel AM mengaku saat penyisiran ia dihampiri polisi.

“Saya sudah mengaku kalau saya dosen, tetapi polisi tidak mau tahu dan memukul saya secara membabi buta,” katanya kepada wartawan pada jumpa pers,(11/10) di kantor PBHI, Jl. Topaz Raya Kompleks Ruko Zamrud Blok B/16 Makassar.

Atas kejadian ini PBHI Sulsel mendesak agar Kapolda Sulsel memberikan perhatian khusus agar sesegera mungkin mengusut tuntas kasus ini.

“Kapolda harus memberikan tindakan tegas baik secara etika maupun proses pidana terhadap anggota yang melakukan tindakan pemukulan secara brutal terhadap korban,” kata Syamsumarlin, Kepala Divisi (Kadiv) Advokasi dan Bantuan Hukum PBHI Sulsel, Senin (12/10/20).

ozie

Tags

Related Articles

Bimata
Close