Bimata

Sekjen Gerindra Akan Salurkan Ventilator Dan VTM Ke Enam Daerah Di Provinsi Lampung

BIMATA.ID, Lampung – Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Republik Indonesia (RI) dari Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Ahmad Muzani, akan menyalurkan bantuan berupa enam ventilator atau alat bantu pernapasan dan 5.000 VTM (Viral Transport Medium) untuk Provinsi Lampung.

Bantuan itu disalurkan untuk membantu kekurangan ventilator dan komponen vital dalam menunjang perawatan pasien terpapar Covid-19, yang dalam kondisi kritis di sejumlah rumah sakit (RS) Kabupaten atau Kota di Provinsi Lampung.

Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Provinsi Lampung, Pattimura Danial mengungkapkan, bantuan tersebut akan dibagikan ke enam daerah di Provinsi Lampung, yakni Kabupaten Lampung Selatan, Kabupaten Lampung Tengah, Kabupaten Lampung Utara, Kabupaten Pesawaran, Kabupaten Pringsewu, dan Kabupaten Lampung Barat.

“Partai Gerindra melihat maraknya pemberitaan baik di media sosial, media online hingga cetak, yang memuat begitu banyaknya daerah Kabupaten yang kekurangan alat ventilator. Jumlah pasien Covid-19 di sejumlah Kabupaten meningkat, persoalan harga beli alat ini lumayan mahal hingga daerah kesulitan untuk pengadaannya,” ungkapnya, di Kota Bandar Lampung, Jumat (18/9/2020).

Pattimura menjelaskan, persoalan kekurangan ventilator menjadi perhatian khusus bagi Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra, Ahmad Muzani yang berasal dari daerah pemilihan (Dapil) Provinsi Lampung 1 tersebut.

“Selain 6 ventilator, Ahmad Muzani juga akan langsung memberikan 5.000 VTM kepada Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, Senin depan. VTM akan diberikan kepada Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Lampung dan Kota Bandar Lampung,” jelasnya.

Menurut Pattimura, VTM merupakan media untuk menyimpan spesimen pasien berupa lendir hidung dan tenggorokan yang akan dilakukan uji swab.

“Akhir-akhir ini pemesanan tidak kunjung datang dan harganya mahal. Dengan adanya bantuan dari Pak Ahmad Muzani ini diharapkan dapat membantu persoalan yang ada di Lampung selama pandemi Covid-19,” tuturnya.

[MBN]

Exit mobile version