BeritaNasionalPerikanan

Menteri KKP Menilai Perikanan Pengambengan Bali Punya Pontensi Besar

BIMATA.ID, Jembrana – Sebelum Melanjutkan Kunjungan ke Politeknik Negeri Kelautan Dan Perikanan yang lokasinya tidak jauh dari PPN Pengambengan, Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo menyempatkan diri berkomunikasi langsung dengan nelayan, maupun masyarakat yang menggantungkan hidupnya dari hasil tangkap laut di wilayah tersebut.

Potensi hasil tangkap nelayan di daerah Kabupaten Jembrana. Bali sangat besar dengan ciri khas ikan untuk kebutuhan produk pengalengan baik di Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali maupun Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur.

“Hasil tangkap di pelabuhan ini bisa mencapai 200 sampai 400 ton yang sudah melebihi untuk kebutuhan lokal. Artinya, potensinya besar, tapi belum menemukan pasar yang besar,” katanya.Jumat,(14/8/2020).

Di Jakarta serta beberapa daerah di Jawa, katanya, membutuhkan bahan baku jenis ikan tersebut, tapi sampai saat ini belum tersambung dengan baik.

Selain hasil tangkap, ia juga mengatakan dirinya menerima pengaduan dari nelayan terkait beberapa jenis izin, yang akan diakomodasi untuk dicarikan jalan keluar.

“Komunikasi dari bawah ini sangat penting. Ini tujuan kami turun langsung ke bawah, untuk mendengarkan keluhan, pengaduan dan persoalan-persoalan di kalangan nelayan,” katanya.

Editor : Ozie

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close