BIMATA.ID, Jakarta – Polri memprediksi puncak arus mudik Idul Adha terjadi pada 30 Juli. Sedangkan puncak arus balik diprediksi terjadi pada 2 Agustus 2020. Jalur tol dan arteri juga diperankan bakal mengalami peningkatan jumlah kendaraan.
Diketahui, pemerintah telah menetapkan Hari Raya Idul Adha 1441 H jatuh pada Jumat, 31 Juli 2020 mendatang, untuk itu Polri akan tetap mengantisipasi kemacetan meski pandemi Covid-19 belum usai.
“Prediksi ada peningkatan arus, tapi kondisinya juga masih Covid,” ujar Kepala Bagian Operasi Korlantas Polri Kombes Rudi Antariksawan saat dikonfirmasi, Senin (27/7/2020).
Selain mengamankan arus mudik yang diduga akan ramai karena bersamaan dengan akhir pekan, pihaknya juga mengamankan lokasi wisata juga diprediksi bakal ramai pengunjung.
Polri pun telah memetakan tempat wisata dan titik kepadatan arus akhir pekan ini.
“Kalau titik arus kendaraan diprediksi di Gate Tol Cikampek Utama, Palimanan, Pejagan, Kalikangkung, dan Restosura, juga rest area dan penyeberangan Merak. Kalau tempat wisata, Puncak, Lembang, Ancol, Ragunan, dan lainnya,” tutur Rudy.
Sebelumnya, Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Istioni menyampaikan sebanyak 15.000 personel akan dikerahkan melakukan pengamanan daerah perlintasan mudik. Bahkan, belasan ribu personel sudah mulai menjalankan tugasnya sebelum hari Raya Kurban.
Editor : Ozie