BeritaRegional

Pimpinan DPRD DKI Apresiasi Disdik Buka Kembali Jalur Zonasi Bina RW PPDB

BIMATA.ID, Jakarta – Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani mengapresiasi Dinas Pendidikan DKI Jakarta yang membuka kembali penerimaan Pendaftaran peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2020/2021 jalur zonasi bina RW.

Jalur ini merupakan modifikasi dari jalur zonasi yang sudah ditutup sebelumnya. Pembukaan jalur ini untuk mengakomodir tingginya minat masuk sekolah negeri.

Jalur ini dikhususkan bagi peserta didik yang belum pernah mengikuti seleksi sekolah negeri tahun ajaran 2020/2021. Artinya, siswa yang sebelumnya tereliminasi dari jalur lain tidak bisa mengikuti.

Mereka bisa ke sekolah-sekolah negeri yang berada di sekitar lingkungan tempat tinggal mereka. Namun kalau kuota pendaftaran sudah melampaui kapasitas sekolah maka seleksi berdasarkan usia kembali diberlakukan.

“Apresiasi dan turut bahagia dengar solusi dari Pemprov DKI terkait dengan penambahan jumlah kursi penerimaan siswa PPDB,”kata Zita saat dikonfirmasi, Rabu (1/7/2020).

Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) yang juga menjadi praktisi pendidikan ini berharap jalur Bina RW bisa menjadi jalan keluar dari rumitnya seleksi jalur zonasi yang belakangan banyak menuai kecaman dari kalangan terutama orang tua wali murid.

Orang tua wali murid merasa kesempatan anak-anak mereka masuk sekolah negeri lewat jalur ini semakin sempit lantaran adanya pemangkasan kuota jalur zonasi yang seharusnya 50 persen menjadi hanya 40 persen saja serta usia tertua menjadi prioritas di sekolah negeri.

“Jalur zonasi Bina RW ini semoga menjadi jawaban atas kerja keras, pengorbanan para orang tua siswa dan anak-anak didik atas kekecewaan yang dari beberapa minggu ini mereka sampaikan,”pungkasnya.

Adapun jalur ini mulai dibuka mulai 4 Juli 2020 mendatang atau sehari setelah PPDB jalur prestasi rampung.

“Akan kami buka tanggal 4 Juli dan lapor diri tanggal 6 Juli,” kata Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Nahdiana.

Adapun Jalur Zonasi Bina RW sekolah ini dibuka berbarengan dengan jalur pendaftaran melalui seleksi prestasi. Nahdiana memastikan walau dijalankan berbarengan, namun kedua jalur ini tidak saling mengganggu.

“Zonasi Bina RW) ini tidak mengganggu porsi jalur prestasi yang sudah ada. Tentunya kami menambahkan kuota untuk menambahkan rasio di setiap kelasnya dari 36 menjadi 40 siswa,” tutupnya.

Sumber : AKURAT

Tags

Tulisan terkait

Bimata
Close