BIMATA.ID, Jabar – Partai Nasional Demokrat (Nasdem) menargetkan kemenangan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 di enam Kota atau Kabupaten di Provinsi Jawa Barat. Untuk itu, Partai Nasdem menyiapkan sejumlah strategi, salah satunya dengan selektif memilih pasangan calon (Paslon).
Ketua DPW Partai Nasdem Provinsi Jawa Barat (Jabar), Saan Mustofa mengatakan, Partai Nasdem telah mengantongi sejumlah nama untuk diusung pada Pilkada 2020 di Provinsi Jabar, yang akan digelar 9 Desember di delapan Kota atau Kabupaten. Dua pasangan di antaranya merupakan Paslon petahana di Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Karawang.
“Kami berharap kedua pasangan petahana yang akan bertarung menjadi pemenang, termasuk empat daerah lainnya. Kami menargetkan empat orang kader internal partai menjadi pemenang pada Pilkada 2020,” katanya, dilansir dari liputan6[dot]com, Selasa (7/7/2020).
Saan menjelaskan, hanya Kota Depok dan Kabupaten Pangandaran yang tidak masuk dalam daftar untuk menang pada Pilkada Serentak 2020.
Wakil Ketua Komisi II DPR RI ini menyatakan, Partai Nasdem sudah menyiapkan empat kader internal sebagai calon Bupati ataupun Wakil Bupati.
Sementara mengenai dukungan terhadap Paslon Bupati dan Wakil Bupati Cianjur, Herman Suherman-Tb Mulyana, Saan mengimbau agar seluruh Kader dan Pengurus Partai mendukung penuh keputusan DPP Partai Nasdem yang mengusung pasangan tersebut.
Bahkan bagi kader yang melanggar, Partai Nasdem tidak segan akan menjatuhkan sanksi tegas berupa pemecatan dan pergantian antar waktu (PAW) bagi Anggota DPRD yang mendukung Paslon lain pada Pilkada 2020.
“Saya rasa semua partai sanksinya sama, kalau menyimpang dari ketetapan partai, sanksi pemberhentian Kader dan PAW untuk Anggota Dewan,” imbuhnya.
Namun Saan memastikan, Partai Nasdem akan satu suara dalam memenangkan Paslon Herman-Mulyana, sehingga setelah mendapat surat rekomendasi dari DPP, maka Partai Nasdem langsung melakukan pelantikan pengurus sekaligus konsolidasi partai agar tetap solid.
[MBN]
