BIMATA.ID, Jakarta- Perkembangan kasus Memiles sampai saaat ini masih belum menemukan kata final. fenomena bisnis yang berbasis aplikasi ini sempat menggemparkan publik. Sebab, bisnis model yang menghasilkan keuntungan Miliaran ini sangat diminati oleh masyarakat luas.
Memiles pada dasarnya adalah aplikasi advertising atau bisnis periklanan yang mengiklankan dagangan atau jual beli seperti perusaaan startup lainnya yang saling menguntungkan.
Kemudian berjalannya waktu, ada beberapa member yang merasa dirugikan oleh Memiles diduga karena merasa tidak puas dengan hasil yang belum didapatkan.
Disisi lain Andi AMR selaku kordinator para member dari Aliansi m3phk (Masyarakat Member Memiles Pejuang Hak & Keadilan) mengingatkan untuk para member agar tetap bersabar dan tetap tenang menunggu hasil persidangan samapi selesai.
” Bagi semua member yang berada di seluruh Indonesia agar tetap tenang dan bersabar menunggu hasil persidangan sampai selesai, supaya kita jangan sampai tersesat oleh isu-isu negatif yang beredar” Tegas Andi saat dihubungi oleh Pihak BIMATA.ID Kamis 02/07/2020
Andi AMR juga menyebutkan bahwa banyak oknum yang ingin Memiles mati, karena model bisnis karya anak bangsa ini sangat menjanjikan untuk kesejahteraan masyarakat luas.
” Saya sangat menyayangkan ada oknum yang ingin Memiles mati, salah satunya dengan mengisukan bahwa memiles Pailit dan ada yang mengarahkan para member dengan menunjuk kuasa hukum untuk membayar uang yang sudah di Topup harus dikembalikan” pungkas andi AMR
Selaras dengan pernyataan andi, Suhud salah satu member mengecam keras tindakan oknum yang ingin menghalangi Memiles bangkit kembali dan akan melaporkan kembali ke pihak berwajib atas tindakan oknum yang berusaha menggiring opini negatif tentang mempailitkan Memiles di tengah masa sidang yang masih berlangsung.
(FID)
