BIMATA.ID, BONE — Di tengah badai bencana non alam Covid-19 yang menggulung Indonesia, membuat situasi serba sulit karena diselimuti rasa kekhawatiran tentang situasi dan kondisi terkait ancaman penyebaran dan penularan virus corona yang tidak mengenal status manusia.
Tetapi, ada setitik harapan baru mengembang bagi kelompok tani tanaman pangan Padi, Desa Samaelo Kecamatan Barebbo Kabupaten Bone. Karena, tiba juga musim panen padi yang dinanti. Terlihat wajah para petani tersenyum syukur dan puas atas rezeki yang Allah berikan di tengah kondisi sulit karena ancaman badai virus Corona masih berlangsung.
Padahal, dalam kondisi darurat bencana Covid-19 panen padi secara simbolis masih dapat digelar oleh Bupati Kabupaten Bone Dr, H. Andi Fahsar M. Padjalangi, didampingi Dandim 1407 dan sejumlah pimpinan OPD, Camat Barebbo, Danramil Barebbo, Kapolsek Barebbo, Ketua KTNA Kab. Bone, Kepala Desa Samaelo dan kelompok petani.
Walaupun dalam hati ada rasa was-was akan penyebaran dan penularan Virus Corona. Namun, mereka tetap menjalankan aktivitasnnya dengan ikhtiar tinggi demi mencukupi kebutuhan pangan.
Sambil mengenakan masker, dan topi yang selalu melekat menghias ditubuh Bupati dan rombongan, selain menjadi pelindung diri juga pelindung dari sengatan terik matahari yang membakar jelang siang itu. Bupati Andi Fahsar juga meminta semua jaga jarak, sambil sesekali mengajak bercanda dan bercengkrama dengan para petani dalam kegiatan panen padi varietas Invari 36.
Bupati mengatakan, meski menghadapi situasi darurat pandemi Covid-19, geliat petani padi di Desa Samaelo untuk berproduksi tidak menurun. Hal ini terbukti dari berlangsungnya panen padi yang digelar hari ini.
“Kebutuhan pangan bagi para petani dan masyarakat begitu besar manfaatnya. Terlebih pada kondisi saat ini, mencari uang tidaklah gampang. Tapi, semangat menanam para petani Desa Samaelo tidak pernah surut. Hari ini kita semua buktikan, betapa bahagia mereka, menuai rezeki di tengah badai Covid-19 sedang melanda negeri ini.” Imbuhnya.
Namun, Bupati mengapresiasi para petani, sambil mengimbau tetap ikhtiar, selalu jaga kebersihan diri dan lingkungan, jaga jarak, selalu pakai masker dalam beraktivitas, jangan berkerumun dan tetap bertani seperti biasa.
“Kami atas nama seluruh Pemerintah Desa Samaelo dan kelompok tani di Desa Samaelo sangat bersyukur dan berterimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Bone dan lebih khusus kepada Bupati Bone, begitu maksimal memberi pelayanan berupa bantuan bibit, pupuk dan pendamping pertanian sehingga banyak pelajaran berharga yang petani dapat dari mereka dan hasil panennya memuaskan,” ujar Kades Samaelo Lantara.
Sumber : Bugis Warta