BIMATA.ID, JAKARTA –– Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) melalui Perempuan Indonesia Raya (PIRA) prihatin dan terpanggil melihat banyaknya dokter yang meninggal dalam penanganan virus Corona.
Kepedulian dan keprihatinan PIRA ini langsung dibuktikan dengan penyaluran bantuan Alat Pelindung Diri (APD) ke sejumlah rumah sakit di DKI Jakarta, Jawa Barat dan Tangerang.
Penyerahan itu diserahkan langsung oleh wakil ketua umum DPP Gerindra bidang SDM sekaligus ketua umum Perempuan Indonesia Raya (PIRA) Dr Sumarjati Arjoso, SKM didampingi sejumlah pimpinan DPP PIRA di Gedung DPP Gerindra yang diterima langsung oleh utusan rumah sakit.
Pihaknya menyebutkan akan terus memperhatikan pencegahan penanggulangan pandemi Covid – 19 dan mengusahakan untuk terus menyalurkan bantuan dalam upaya pencegahan virus corona.
Dia juga telah mengakui bahwa banyak upaya dan langkah yang dilakukan pemerintah serta masyarakat untuk menanggulangi penyebaran wabah Corona.
“Namun demikian ternyata dari hari ke hari jumlah kasus copid 19 terus meningkat, berdasarkan data pemerintah menyebutkan per 8 April 2020 jumlah kasus positif meningkat menjadi 2.956 pasien 240 meninggal dunia dan 222 pasien yang sembuh,”bebernya
Sebagai salah satu bentuk kepedulian dan upaya penanggulangan covid 19 di Indonesia maka partai Gerindra menyalurkan bantuan berupa 700 ADP (baju hazmat), 7000 sarung tangan medis dan 42 box masker medis kepada 7 rumah sakit pemerintah dan swasta di wilayah Jabodetabek yang menjadi episentrum penularan covid 19.
“Semoga bantuan ini bermanfaat bagi pihak rumah sakit dan para tenaga medis yang berjuang di garda terdepan dalam penanggulangan covid di Indonesia,” tutupnya.
Senada disampaikan Athea Sarastiani bahwa pada kali ini Gerindra menyerahkan bantuan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Minggu Jakarta Selatan, RSUD Pasar Rebo Jakarta Timur, RSUD Tangeran Selatan (Tangsel),Rumah Sakit ( RS) Islam Jakarta Cempaka Putih, RS Hermina Depok, RS Bhakti Kartini Kota Bekasi, RSUD Cibitung Kabupaten Bekasi
Laporan Usman
