Legislator Gerindra Minta PLN Perluas Diskon Listrik Dan Pertamina Turunkan Harga BBM
BIMATA.ID, Jakarta – Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra Andre Rosiade meminta Perusahaan Listrik Negara (PLN) memperluas pemberian diskon bagi masyarakat yang berlangganan 900 VA dan 1300 VA.
Hal itu disampaikan saat sedang rapat komisi bersama dengan PLN, PT Pertamina, dan Perusahaan Gas Negara (PGN) secara virtual di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (16/4/2020).
“Bapak sudah hitung tadi Rp 3,5 triliun, saya juga sudah hitung angkanya tadi bahwa kalau seandainya tadi Bapak tidak perlu tunggu tanggal 20 April ini, Bapak bisa hitung kita butuh sekitar Rp 3,8 triliun untuk yang 900 VA dan juga 1,8 triliun untuk 1300 VA kalau se-1300 Bapak diskon itu 25 %, lalu yang 900 VA itu seluruhnya 50 %,” kata Andre.
Kemudian Anggota Komisi VI ini menambahkan, seluruh lapisan masyarakat terkena dampak pandemi virus corona (Covid-19). Jadi, seharusnya PLN berinisiatif untuk mengajukan anggaran subsidi tambahan ke Pemerintah.
“Pemerintah sudah menganggarkan Rp 404 triliun. Bapak sampaikan ke Menteri ESDM, Bapak sampaikan ke Presiden yang Rp 400 triliun itu tolong ditambahkan PLN. Jangan sampai uang itu dinikmati oleh pengusaha-pengusaha, konglo-konglo saja, itu rakyat yang butuh. Sekali lagi tolong 900 VA itu semuanya dikasih, jangan hanya R1 saja, tapi R1M juga dikasih, 1.300 VA tolong dikasihkan diskon,” urai Andre.
Selain PLN, pejuang politik Partai Gerindra ini juga meminta PT Pertamina segera menurunkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), melihat harga minyak dunia menurun.
“Dengan harga per barel itu sudah di bawah 30 Dollar, seharusnya Ibu (Dirut Pertamina) bicara dengan Menteri ESDM untuk menurunkan harga BBM. Ini kan hanya 3 bulan Bu, masa 3 bulan Pertamina nggak mau rugi sedikit, kalau kurang tinggal minta dengan Pemerintah, karena sekarang rakyat benar-benar merasakan susah,” pungkas Andre.
“Saya datang ke ruang sidang ini karena rakyat semua berteriak, makanya saya ambil risiko datang ke ruang komisi,” tutup Andre.
[MBN]