Dampak Corona, Susanti Dan Anaknya Mengaku Diusir Dari Kontrakan
BIMATA.ID, JAKARTA –– Kendati pemerintah menginginkan warganya untuk tetap di rumah dalam rangka mencegah penyebaran wabah virus Corona ternyata larangan itu ternyata tak berlaku bagi ibu Susanti.
Kisah pilu yang dialami perempuan kelahiran 84 ini terungkap saat anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra HM Husni SE MM yang kini berada di komisi 8 DPR RI menemukan Ibu Susanti di salah satu halte bus di Kuningan.
Ibu Susanti sambil menggendong anaknya terlihat menangis hingga politisi Gerindra ini menemukannya. Dalam perbincangan nya terungkap bahwa wanita asal Tanah sereal Kecamatan Tambora Jakarta Barat ini ternyata diusir dari kontrakannya yang ia tempati di area Jembatan Lima.
Dirinya mengaku diusir dengan anaknya yang masih kecil lantaran tak mampu membayar sewa kontrakan sebesar Rp.300.000 per bulan.
Awal mula Ibu tersebut nggak menjawab pertanyaan dari politisi Gerindra ini namun akhirnya ia bercerita kata bahwa dirinya telah meninggalkan kontrakan lantaran tidak mampu untuk membayarnya.
Ternyata Pekerjaan sehari-hari ibu tersebut adalah berjualan dan mengamen di sekitar Pasar festival namun karena wabah korona aktivitasnya terhenti.
“Diharapkan para pemilik rumah kontrakan petakan kos-kosan lebih memiliki rasa kemanusiaan atas dampak semoga banyak lagi para dermawan yang ikhlas pengertian bijaksana saling tolong-menolong antar sesama kita yang sedang dalam kesusahan,” kata Husni Dalam pesan singkatnya kepada Bimata.id Sabtu 4 April 2020.
Senada juga disampaikan kerabat Dewan Gerindra ini, Suria Ati Kusumah menceritakan bahwa hal tersebut sebagai fakta yang dialami oleh masyarakat, dirinya berharap peran pemerintah harus betul-betul perhatian dengan kondisi rakyat kecil, bagaimana antisipasinya, solusinya turun lapangan melihat kejadian seperti ini
“Inilah contoh nyata, dampak Covid19, mematikan sumber ekonomi khususnya masyarakat lini bawah, dan yang belum siap diantisipasi pemerintah dan instansi terkait, Secara kemanusiaan, Pak Husni memberikan ikhlas biaya sewa kontrakan tsb, juga uang bekal makan minum ibu dan anaknya,”cerita Suriah Ati
Usman