Pertolongan Pertama Mobil yang Terendam Banjir
BIMATA.ID, Jakarta – Hujan yang mengguyur Ibu Kota dan daerah sekitarnya sejak senin malam hingga Selasa pagi tadi mengakibatkan banjir di beberapa wilayah.
Pemilik kendaraan roda empat yang wilayahnya terkena banjir, pasti akan segera mengevakuasi kendaraan mereka ke tempat yang lebih aman guna menghindari mobil terendam banjir.
Nahas bagi sebagian pemilik kendaraan yang tidak sempat menyelamatkan mobilnya dan akhirnya terendam banjir. Berikut merupakan tips pertolongan pertama bagi mobil yang terendam banjir, yang dikutip dari nissan.co.id
- Lepaskan Kabel Negatif Aki
Amankan kelistrikan pada mobil dengan cara melepaskan kabel negatif di aki. Air adalah pengantar listrik yang baik sehingga mampu menyebabkan arus pendek atau korsleting
2. Jangan Menyalakan Mesin Saat Terendam Air
Jangan pernah sekalipun menyalakan mesin saat mesin terendam air, hal ini akan membanjir mesin. Bila anda berencana memindahkannya ke tempat lain, sangat disarankan untuk mendorongnya saja
3. Gunakan Batu Untuk Mengganjal Mobil
Banjir tidak hanya mengancam mesin, tetapi juga kampas rem. Ketika banjir kampas rem akan memuai sehingga melekat pada roda. Oleh karena itu janga pernah menggunakan rem parkir untuk mempertahankan posisi mobil. Sebaiknya menggunakan batu sebagai pengganjal serta dengan memasukan perseneling ke gigi 1 (untuk manual), posisi P (untuk matic)
4. Cek Kondisi Oli dan Bahan Bakar
Cek terlebih dahulu oli dan bahan bakar, ada kemungkinan bahwa oli dan bahan bakar tercampur air ketika banjir. Sangat disarankan untuk menguras air yan tercampur. Untuk oli sebaiknya diganti baru, sedangkan bahan bakar, biasanya air berkumpul di bawah jadi perlu untuk dibuang airnya saja
5. Bawa ke Dealer Untuk Pengecekan Lebih Lanjut
Mesin mobil anda sudah berjalan dengan normal setelah terendam banjir, namun ada baiknya untuk membawa mobil anda ke dealer unu melakukan cek lanjutan.
EDITOR: IBN
